Pendahuluan
Saat ini teknologi GPS (Global Positioning System) sudah sangat umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu pemanfaatannya adalah untuk melakukan tracking terhadap kendaraan atau aset yang dimiliki. Hal ini dapat dilakukan dengan membuat web server GPS tracking sendiri. Berikut adalah langkah-langkahnya.
Langkah 1: Persiapan Hardware
Hal pertama yang perlu disiapkan adalah hardware yang dibutuhkan, yaitu GPS tracker, SIM card, dan mikrokontroller. GPS tracker yang paling umum digunakan adalah jenis TK103, sedangkan SIM card digunakan untuk mengirimkan data tracking ke server. Mikrokontroller yang digunakan dapat berupa Raspberry Pi atau Arduino.
Langkah 2: Persiapan Software
Setelah hardware disiapkan, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan software. Software yang dibutuhkan antara lain adalah database, server, dan aplikasi web. Untuk database, dapat menggunakan MySQL atau PostgreSQL. Sedangkan server dapat menggunakan Apache atau Nginx. Untuk aplikasi web, dapat menggunakan bahasa pemrograman PHP atau Python.
Langkah 3: Instalasi Software
Setelah software siap, langkah selanjutnya adalah melakukan instalasi. Instalasi dapat dilakukan dengan mengikuti panduan instalasi dari masing-masing software yang digunakan. Pastikan semua software telah terinstal dengan benar dan berjalan dengan baik.
Langkah 4: Konfigurasi Hardware
Setelah software terinstal, langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi hardware. GPS tracker perlu dikonfigurasi agar dapat mengirimkan data tracking ke server. SIM card perlu diaktifkan dan dipasang pada GPS tracker. Mikrokontroller juga perlu dikonfigurasi agar dapat berkomunikasi dengan GPS tracker.
Langkah 5: Membuat Aplikasi Web
Setelah konfigurasi hardware selesai, langkah selanjutnya adalah membuat aplikasi web. Aplikasi web ini berfungsi untuk menampilkan data tracking yang diterima dari GPS tracker. Aplikasi web dapat dibuat dengan menggunakan framework seperti CodeIgniter atau Django.
Langkah 6: Menghubungkan GPS Tracker ke Server
Setelah aplikasi web selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah menghubungkan GPS tracker ke server. GPS tracker perlu dikonfigurasi agar dapat mengirimkan data tracking ke server. Pastikan koneksi antara GPS tracker dan server berjalan dengan baik.
Langkah 7: Testing
Setelah semua langkah selesai dilakukan, langkah terakhir adalah melakukan testing. Pastikan semua fitur dalam aplikasi web berjalan dengan baik dan data tracking dapat ditampilkan dengan benar. Jika ada masalah, perbaiki dan lakukan testing ulang.
Kesimpulan
Membuat web server GPS tracking sendiri memang membutuhkan waktu dan usaha, namun hasilnya dapat sangat bermanfaat bagi bisnis atau organisasi yang ingin melakukan tracking terhadap kendaraan atau aset yang dimiliki. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, diharapkan dapat membantu dalam proses pembuatan web server GPS tracking sendiri.